Surabaya (otoplasa.com) – Dari sekian model mobil yang berada di pasaran, mungkin Daihatsu Terios yang paling lama mengalami siklus perubahan. Bayangkan selama 10 tahun lebih, Terios hanya mengalami minor change atau sekedar face lift.
Nah memasuki akhir 2017, lahirlah generasi kedua yang memang benar-benar berubah total. Jujur, Otoplasa akui desainnya mencerminkan trend sekarang. Lebih maskulin dan bercita-rasa modern. Ban cadangan yang menempel di pintu bagasi belakang telah berpindah ke bawah mobil.
Jangan heran akibat penghilangan ‘konde’ ini Daihatsu memberikan kompensasi berupa dimensi mobil yang lebih lapang. Tebalnya dudukan konde telah berganti dengan semakin panjangnya ruang kabin mobil.
Hasilnya?
Jok paling belakang kini layak dinaiki penumpang dewasa. Bahkan kalaupun jok baris ketiga dilipat, Anda pun bisa membawa beragam barang bawaan yang lebih banyak.
Oh ya sebelum mengulas All New Terios lebih dalam, dibawah ini merupakan Pers Release resmi dari PT Astra Daihatsu Motor (ADM).
Setelah 10 tahun, akhirnya All New Terios resmi diluncurkan. Peluncuran ini dilaksanakan di Jakarta pada Kamls, 23 November 2017, dan dihadiri oleh top management Daihatsu, baik dari Daihatsu Motor Co., Ltd. (DMC) Jepang, maupun dari PT Astra Daihatsu Motor (ADM) dan PT Astra International Tbk -Daihatsu Sales Operation (Al-USO).
Dalam presentasi yang disampaikan oleh Eiji Fujibayashi, selaku Chief Engineer DMC Jepang, All New Terios dikembangkan dengan konsep Compact 7-Seater SUV dan paling sesuai dengan kondisi di Indonesia. All New Terios dibekali dengan mesin generasi terbaru, yaitu 2NR-VE 1.500 cc yang semakin irit, namun tetap memiliki performa yang optimal.
